Friday, January 27, 2012

KEMBALI KEPADA RAMADHAN KAUM SALAF


          Segala puji bagi Allah I, kami memuji, meminta pertolongan dan ampunan kepada-Nya. Dan kami berlindung kepada Allah I dari kejahatan diri kami dan keburukan amal perbuatan kami. Barangsiapa yang Allah I memberi petunjuk kepadanya maka tidak ada yang bisa menyesatkannya dan barangsiapa yang Dia menyesatkannya maka tidak ada yang bisa memberi petunjuk. Aku bersaksi bahwa tidak ada Ilah (yang berhak disembah) selain Allah I, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan rasul-Nya r.
Wa ba'du:
          Sesungguhnya Allah I telah menentukan bulan Ramadhan dengan beberapa keistimewaan yang baik dan keutamaan yang terang, maka Dia menjadikannya sebagai bulan iman dan taqwa, bulan pemisah dan petunjuk. Dia I melipat gandakan amal kebaikan, mengangkat derajat orang-orang yang puasa di dunia dan akhirat. Firman Allah I:
شَهْرُ رَمَضَانَ الَّذِي أُنزِلَ فِيهِ الْقُرْءَانُ هُدًى لِّلنَّاسِ وَبَيِّنَاتٍ مِنَ الْهُدَى وَالْفُرْقَانِ
(Beberapa hari yang ditentukan itu ialah) bulan Ramadhan, bulan yang di dalamnya diturunkan (permulaan) al-Qur'an sebagai petunjuk bagi manusia dan penjelasan-penjelasan mengenai petunjuk itu dan pembeda (antara yang hak dan yang bathil). (QS. al-Baqarah:185)

Menggapai Surga Dengan Segayung Air Wudhu'


Oleh: Abu Izzuddin Al-Hazimi
Rekan Setia ...terkadang kita meremehkan amalan kecil karena menganggapnya hanya amal ibadah yang remeh, namun ternyata tanpa kita sadari kita pun tidak mampu melakukan amalan yang besar. Atau tidak jarang kita menganggap sepele dosa kecil, namun kenyataannya, tidak jarang di antara kita justru dengan sangat mudah terjerembab dalam dosa besar karena sikap meremehkan yang kecil tadi.
Berikut adalah hadits-hadits shahih tentang amalan-amalan yang oleh kebanyakan orang dianggap sepele namun karena keimanan dan tauhid yang bersih dari pelakunya serta keyakinan akan janji Allah dan Rasul-Nya, amal yang sepele itu mampu mengantarkannya menggapai jannah (surga). Juga tentang keyakinan para shahabat Rasulullah Shallallahu 'Alaihi Wasallam akan janji beliau dan kecerdasan mereka dengan tidak membuang kesempatan emas untuk menggapai jannah-Nya.